PELAYANAN YANG MELAHIRKAN GENERASI DEMI GENERASI YANG UNGGUL, SAMPAI BUMI MENJADI SAMA SEPERTI SORGA. GPdI HAGIOS SOSROWIJAYAN JOGJA. JOGJA, 21.03.2025

GSKI Gouda Holland, minggu sore 21 April 2024.

Pdt Daniel Alexander 

MENJADI ANAK TUHAN DAN MURID TUHAN YESUS YANG BENAR

Efesus 4:13 (TB)  "sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Tuhan, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus"

1. Mencapai kesatuan iman.

Dengan banyaknya teologi dan doktrin menyebabkan anak-anak Tuhan sulit mencapai kesatuan iman. Banyaknya doktrin dan teologi  semua katanya bersumber dari Alkitab, tapi mereka semua merasa yang benar, sehingga menganggap yang lain salah. Harusnya kalau sumbernya satu alirannya satu, tapi kalau alirannya banyak berarti ada yang salah. Kembali ke teologi dan doktrin yang tidak dibawa ke satu iman.

2. Pengenalan yang benar tentang Anak Tuhan.

Pengetahuan [knowlege] sesuatu yang dipelajari, ilmu pengetahuan.

Pengenalan tidak belajar, tapi otomatis karena hubungan. 

Teologi adalah pengetahuan tentang Tuhan, manusia dengan otaknya yang terbatas mencoba mempelajari Tuhan sang pencipta yang tanpa batas, justru sering kali merusak kebenaran. Kata Teologi sejajar dengan kata Biologi, Antropologi, phisikologi akar artinya dari logika. Tuhan tidak perlu diteliti seperti hubungan anak dengan papanya tidak perlu buat penelitian, test DNA, yang penting mereka saling mengasihi. Hubungan kita dengan Bapa di sorga juga sama, tidak perlu diteliti, Dia mengasihi kita titik tidak perlu yang lain.

 Yang perlu kita kenal Tuhan Yesus, bukan doktrin, ketika Tuhan Yesus dibuatkan doktrin akhirnya Yesus menjadi banyak. Pengenalan Yesus buat orang Katolik berbeda dengan Yesus buat orang Protestan, berbeda dengan Yesus buat orang Pantekosta, dan semua denominasi memiliki pemahaman yang berbeda-beda semua walaupun sumbernya sama.    

3. Kedewasaan penuh. 

Kedewasaan penuh menunjukan kemandirian dalam bersikap, menjadi orang kristen yang benar harus menjadi dewasa. Jangan jadi anak-anak terus, sehingga gampang diombang-ambingkan pengajaran palsu. 

4. Tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus.

Ini arah yang Tuhan inginkan, doktrin tidak membawa kepada kepenuhan Kristus, kalau doktrin membawa kearah Kristus harusnya membawa kepada kesatuan orang percaya.

Setiap pengajaran yang tidak membawa kepada kepenuhan Kristus berarti salah. Pertumbuhan iman yang benar harus dibawa ke Kristus, sehingga kita tidak panik dengan banyaknya pengajaran yang ada.

Pengajaran Paulus banyak menekankan "dalam Kristus" yang diulang-ulang dalam Efesus 1:1, 3, 4, 5. 6, 7, 9, 11, 13. Kunci dari semuanya ada didalam Kristus, kita jangan kemana-mana terbawa arus pengajaran yang kelihatan menarik, tapi menyesatkan. 

Pentingnya dewasa rohani 

Efesus 4:14-16 (TB) "Sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan, tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala. Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, — yang rapi tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota — menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih." 

Ciri-ciri kotbah yang menyeleweng:

• Pasti tidak didalam kasih.
• Memiliki motivasi terselubung.
• Tidak boleh mendengar ajaran dari pengkotbah yang lain [egois].
• Bukan bertumbuh ke arah Kristus sebagai kepala, tapi bertumbuh ke arah pengkotbahnya atau denominasinya. 
• Menganggap tubuh Kristus hanya dia sendiri dan kelompoknya, yang lain bukan tubuh Kristus dianggap saingannya. 

Ilustrasi tubuh kita yang memiliki banyak anggota tubuh, tapi semuanya tunduk kepada kepala, kalau anggota tubuh tidak tunduk dan mau bergerak sendiri artinya sakit "Alzheimer ". Gereja sebagai tubuh Kristus harus tunduk kepada kepala yaitu Kristus, diikat menjadi satu semua harus tunduk dan taat, tidak ada iri dalam fungsi masing-masing dan memiliki pertumbuhan yang berbeda-beda. 

WASPADA DENGAN INJIL LAIN

Galatia 1:6-10 (TB)  "Aku heran, bahwa kamu begitu lekas berbalik dari pada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil kamu, dan mengikuti suatu injil lain,"

yang sebenarnya bukan Injil. Hanya ada orang yang mengacaukan kamu dan yang bermaksud untuk memutarbalikkan Injil Kristus.

Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia. Seperti yang telah kami katakan dahulu, sekarang kukatakan sekali lagi: jikalau ada orang yang memberitakan kepadamu suatu injil, yang berbeda dengan apa yang telah kamu terima, terkutuklah dia. Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Tuhan? Adakah kucoba berkenan kepada manusia? Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus.

KALAU MAU MENJADI ANAK TUHAN DAN MURID YESUS YANG BERKENAN CARI FIRMAN TUHAN DAN TUHAN YESUS YANG MEMBAWA KITA KE ARAH YANG BENAR.

KERINDUAN TUHAN KITA MENJADI SERUPA DAN SAMA SEPERTI YESUS

1 Yohanes 3:2 (TB)  "Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Tuhan, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya." 

• Sekarang kita adalah anak-anak Tuhan, karena kita percaya Yesus, kita dibaptis sebagai lambang kelahiran baru. 
• Tapi belum nyata dalam perjalanan rohani kita seperti siapa. 

Ilustrasi:

Waktu bayi lahir wajah bayi akan berubah-ubah: kadang seperti mama, kadang seperti papa atau seperti oma dan opanya. Siapa yang rajin datang kepada bayi itu, sering bicara, mengajak bercanda dengan bayi itu, maka wajah bayi itu akan menyerupai orang itu.

Selidiki hidup kita siapa yang sering muncul dalam hidup kita sehari-hari? Bisa uang, bisa kebencian dendam, iri hati, percabulan, kuatir, dll. Siapa yang sering muncul didalam hati dan pikiran kita, maka kita akan menjadi seperti itu. Sebaliknya kalau Tuhan  Yesus yang sering datang menyatakan diri kepada kita, maka kita akan menjadi serupa dengan Yesus. Siapa  yang sering muncul dalam hidup kita akan menjadi idola kita.

TUHAN TURUT BEKERJA DALAM HIDUP KITA KARENA ADA TUJUAN TUHAN SUPAYA KITA MENJADI SERUPA DENGAN YESUS.

Roma 8:28-29 (TB)  "Kita tahu sekarang, bahwa Tuhan turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Tuhan. Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara"

Kita diproses untuk menjadi serupa Yesus, Tuhan memproses kita pakai orang, dan biasanya yang memproses kita adalah orang-orang terdekat kita, pasangan, anak-anak, tetangga, teman, dll. Dengan proses hidup yang kita alami seperti proses batu berlian membutuhkan waktu yang panjang, digosok menyakitkan untuk menghasilkan batu berlian yang indah dan bernilai tinggi (mahal). Sehingga "kinclong" nya Tuhan Yesus ada dalam hidup kita sehingga semua orang bisa melihat ada Yesus dalam hidup kita. 

GEREJA YANG BISA MENGHIDUPI FIRMAN INI MAKA TIDAK ADA PERPECAHAN DIDALAM GEREJA, KITA MENJADI SEMPURNA SEHINGGA TUHAN YESUS SEGERA DATANG.

Amin, Tuhan Yesus memberkati.

Niken.   

https://www.facebook.com/share/v/VaxP4iWjP8MmQC93/?mibextid=qi2Omg