Retret Keluarga Bethany Bojonegoro dan Kediri, di Sarangan 23 Mei 2024.
Pdt Daniel Alexander
KELUARGA SEMPURNA [sesi 2]
Dalam pernikahan hanya ada satu tempat yang sangat Tuhan sukai, tapi tempat ini sangat dibenci oleh setan. Tempat itu adalah tempat tidur suami istri yang harus kita jaga.
Ibrani 13:4 (TB) Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Tuhan.
A. Semua orang harus menghormati perkawinan.
Perintah ini bukan hanya untuk orang kristen saja tetapi untuk semua orang. Kalau orang bukan kristen tidak menghormati pernikahan maka hidup rumah tangganya akan hancur, karirnya juga akan redup.
B. Tempat tidur suami istri harus kudus.
Kenapa Tuhan minta jangan dicemarkan, artinya sama harus dikuduskan karena Tuhan hadir disana. Setiap tempat dimana Tuhan hadir di Perjanjian Lama, Tuhan berkata kepada Musa, Yosua dan yang lain: Tempat ini kudus
TEMPAT TIDUR NAJIS, SEHINGGA YANG MAHA KUDUS TIDAK BISA HADIR KARENA ADA PERZINAHAN PERSUNDALAN DALAM PERKAWINAN.
C. Hukum sorga soal berzinah.
Tidak harus secara fisik bertemu orangnya, tidak harus ditempat tidur, tapi hanya memandang dan mengingininya kita sudah berzinah dalam pikiran kita.
Matius 5:28 (TB) Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.
Keadaan suami-istri sedang ribut, jengkel, marah kemudian naik tempat tidur sebelum dibereskan masalahnya, maka kemungkinan mereka bisa berdosa karena bisa mengingat mantannya. Jadi sebelum naik tempat tidur harus benar-benar bersih, tidak boleh ada jengkel, marah supaya iblis tidak mengambil kesempatan.
Tuhan Yesus mengajar pernikahan adalah penyatuan laki-laki yang sudah "memotong" badannya, tinggal kepala disatukan dengan perempuan yang "memenggal" kepalanya tinggal badan disatukan dengan kepala suami menjadi satu tubuh. Jadi pernikahan yang benar hanya ada satu laki-laki dan hanya ada satu perempuan. Suami sebagai kepala dan istri sebagai tubuh.
PERATURAN DALAM HUBUNGAN SUAMI ISTRI:
1. Dalam hubungan suami istri tidak boleh ada dusta karena sesama anggota.
Efesus 4:25 (TB) Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.
2. Tidak boleh marah sampai matahari terbenam.
Efesus 4:26 (TB) Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu.
Karena malam akan naik ke tempat tidur, ingat ada Tuhan hadir disana, kalau kita tidak segera berdamai, kita bisa mengusir Tuhan pergi dari rumah kita.
3. Jangan memberi kesempatan pada iblis.
Efesus 4:27 (TB) dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.
Ketika Tuhan tidak hadir di tempat tidur kita, maka iblis yang hadir dan tidur di rumah kita. Bahayanya ketika tidak berdamai dengan pasangan kita, iblis akan beranak pinak di rumah kita. Dan yang fatal anak-anak akan menjadi "santapan" iblis ketika rumah tangga tidak ada damai. Banyak anak yang dipenjara karena faktor dari rumah, gara-gara suami istri yang tidak berdamai, keluarga yang "broken home".
Hanya firman Tuhan yang bisa membersihkan hidup kita, cintai firman dan rindukan firman Tuhan setiap saat. Maka firman akan berkuasa dalam hidup kita.
Yohanes 15:3 (TB) Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.
4. Laki-laki yang menikah menyediakan tempat tinggal untuk keluarga kecilnya.
Kejadian 2:24 (TB) Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
Artinya seorang laki-laki yang siap menikah, harus keluar dari rumah orang tuanya.
- Jangan menikah kalau belum punya rumah sendiri, jangan gabung dengan orang tua karena akan membuat masalah ribut dengan mertuanya. walaupun tidak bisa beli rumah, sementara bisa kontrak dulu.
- Salah satu penyebab rumah tangga ribut karena orang tua ikut campur tangan urusan keluarga anaknya, dan ini menjadi bencana apalagi buat orang tua yang kaya dan merasa punya hak mengatur anaknya.
DALAM PERJALANAN PERKAWINAN YANG NAMANYA KELUARGA INTI HANYA ADA SUAMI, ISTRI DAN ANAK-ANAK, YANG LAIN ORANG LUAR YANG TIDAK BOLEH DIBAWA MASUK KE RUMAH KITA
5. Suami istri harus terbuka, tidak ada rahasia dan tidak ada yang disembunyikan.
Kejadian 2:25 (TB) Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.
Telanjang artinya suami istri tidak boleh ada sesuatu yang disembunyikan semua terbuka.
Fakta raja-raja dijawa itu akan sakti kalau disebut "Blokosuto" artinya transparan, tembus pandang. Didalam transparan terang itu akan masuk, tapi kalau ada yang ditutupi terang tidak bisa masuk. Kalau suami istri "telanjang" berarti hidup dalam terang, tidak ada yang disembunyikan, sehingga kegelapan tidak bisa masuk dan tidak bisa menguasai.
Inilah dampak terbuka, bersih hati, transparan, maka Tuhan baik kepada kita, Raja Damai akan selalu hadir di dalam rumah tangga kita.
Mazmur 73:1 (TB) Mazmur Asaf. Sesungguhnya Tuhan itu baik bagi mereka yang tulus hatinya, bagi mereka yang bersih hatinya.
Amin, Tuhan Yesus memberkati.
Niken.
https://m.youtube.com/watch?v=R5Od010zOas
https://www.facebook.com/share/v/fR2inzUEcsH6sKZ5/?mibextid=qi2Omg




Komentar
Posting Komentar