PELAYANAN YANG MELAHIRKAN GENERASI DEMI GENERASI YANG UNGGUL, SAMPAI BUMI MENJADI SAMA SEPERTI SORGA. GPdI HAGIOS SOSROWIJAYAN JOGJA. JOGJA, 21.03.2025

Home Fellowship di San Fransisco, 21 Juli 2024

Pdt Daniel Alexander

KUASA KATA-KATA

Perang Dunia pertama terjadi karena salah bicara [Hoax]. Suami isteri bisa ribut gara-gara salah bicara Yakobus 3 bicara betapa jahatnya lidah dan sekarang tambah satu lagi jempol tangan karena kirim whatsapp dan postingan yang jahat di sosial media.
Jagad Raya ini dibuat karena firman [kata-kata] Yahwe Tuhan semua jadi. Di luar ruang angkasa ada sekian ribu mungkin jutaan lebih matahari, ketika penemuan teleskop Hubble, kita semua dibuat takjub ternyata jagat raya ini luar biasa, sebelumnya kita sudah takjub dengan penemuan gugusan 9 planet dengan 1 matahari. Jadi kalau luar bisanya  jagad raya ini dengan ribuan mataharinya yang merupakan ciptaan Tuhan, betapa lebih betapa dahsyatnya pencipta itu yaitu Tuhan.  

Kata-kata Tuhan memiliki kekuatan yang dahsyat, hanya dengan kata-kata semua jadi dan kata-kata kita juga memiliki kuasa.Jadi waspadalah dengan kata-kata kita jangan asal bicara, jangan asal keluar perkataan karena bisa mengubah suasana dan keadaan, apalagi kalau kata-kata kita salah itu akan menghancurkan kehidupan orang lain.

TUHAN TIDAK MAU KITA HIDUP DENGAN KATA-KATA YANG SALAH   

Ada cerita Tiongkok lama, ketika memiliki seorang menantu yang memiliki kebiasaan buruk dengan kata-katanya, maka mertua ini memberi perintah kepada menantu ini untuk pergi ke pasar, sambil membawa sekantong bulu angsa dan memberi  tugas untuk membuang bulu angsa tersebut di tiap per jalanan satu helai satu helai sampai habis. Setelah kembali mama mertua menyuruh menantunya ini untuk kembali ke pasar dan  mengambil semua bulu yang sudah terbuang. Dan ternyata hampir semua telah hilang karena diterbangkan oleh angin. Menantunya ini bilang ke mertuanya semua bulu sudah tidak ada terbang bersama angin, mama mertua ini memberi nasihat bahwa di setiap kata-kata yang kamu keluarkan, tidak akan bisa kembali lagi, oleh karena itu jangan sembarangan dalam bicara, apalagi kata-kata buruk yang keluar akan sangat berdampak buruk.

Setiap kata-kata tidak akan bisa kembali, kalau sudah diucapkan termasuk kata-kata manusia, kata-kata Iblis dan kata-kata Tuhan. Karakter seseorang bisa dilihat dari cara dia bicara. Sekalipun pendidikan tinggi tidak menjamin seorang bisa berkata-kata dengan baik.

Yohanes 1:1 (TB) Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Tuhan dan Firman itu adalah Tuhan.

Firman ini yang menciptakan segala sesuatu, dapat dilihat dari film berjudul "HOW GREAT IS OUR GOD" yang dibuat oleh Louie Giglio yang menunjukkan betapa luar biasanya jagad raya ciptaan Tuhan.

Firman itu segala-galanya, dan segala sesuatu tidak dimulai dengan uang, tapi dengan firman.


APA SAJA BISA DIJADIKAN DARI FIRMAN

The Golden Gate Bridge dibangun pada tahun 1933 hingga 1937 dengan biaya sekitar 35 juta dolar Amerika, yang pada saat itu dianggap sangat mahal. Jembatan ini dirancang oleh Joseph Strauss, seorang insinyur sipil yang berpengalaman. Setelah satu tahun jembatan ini jadi, Joseph meninggal dunia di Los Angel.

Ternyata dalam pembuatan jembatan Golden Gate ini, Joseph Strauss tidak memulai dengan uang, dalam perjalanan naik kereta api dari San Fransisco mau ke Chicago, dia mendapat ide membuat jembatan ini, tapi dia tidak punya uang sebanyak itu. Dia memulai dengan firman.

Firman itu obat, vitamin, makanan, memiliki kuasa yang luar biasa, jadi cintai firman dan renungkan firman lebih dari apapun juga. Kesalahan kita kalau kita tidak merenungkan firman.  

DAMPAK DAHSYATNYA FIRMAN:

A. ORANG YANG BERBAHAGIA.

Mazmur 1:1 (TB) Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh
Manusia hidup selalu melakukan tiga hal ini berjalan, berdiri, duduk dan 3 hal ini menentukan kita dengan siapa melakukan 3 hal ini, akan membentuk karakter kita. Jadi waspada memilih teman, hati-hati dalam mendengar orang bicara.  

1. Tidak menurut nasehat orang jahat.
   Nasihat pasti berupa kata-kata dan kita harus bijak dalam mendengar kata-kata orang, nasihat buruk akan menghancurkan hidup kita.
   
   
2. Tidak berdiri di jalan orang berdosa.
   Jangan bersama-sama dengan orang fasik, orang yang tidak takut Tuhan akan mencelakai hidup kita dan mempengaruhi keputusan kita.
   
   
3. Tidak hidup dalam kumpulan pencemooh.
   Jaga pergaulan kita, karena pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik (1 Kor 15:33). Kumpulan [komunitas] pencemooh adalah orang-orang yang suka berkata buruk, jadi hindari kumpulan yang tidak sehat.

B. KESUKAANNYA MERENUNGKAN FIRMAN.

Mazmur 1:2 (TB) tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
Hidupi firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga yang keluar dari mulut kita semua firman kata-kata yang berdampak buat orang lain.

C. DAMPAK MERENUNGKAN FIRMAN.

Mazmur 1:3 (TB) Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

    • Menghasilkan banyak buah.
    • Daunnya tidak layu.
    • Apa saja yang diperbuatnya berhasil.
    
Mengapa hidup kita bisa kacau dengan kata-kata, karena:
    1. Setan ingin merusak firman.
    2. Setan ingin merusak hubungan kita dengan Tuhan.
    3. Setan ingin merusak hubungan kita dengan sesama.
    
Setan ingin merusak kata-kata dengan media udara, sehingga sering terjadi perselisihan gara-gara orang salah bicara dan salah mendengar.
 
Efesus 6:12 (TB) karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.

Segera bereskan hal-hal yang terjadi dalam hidup kita, hanya dengan satu tindakan yaitu PENGAMPUNAN. Buang harga diri, jangan ingat-ingat hal yang dahulu, ganti dengan merenungkan firman Tuhan.

September 1997 awal krisis moneter, kami diajak ikut KKR menaiki kapal Awani dream yang mewah. Saya ajak seorang hamba Tuhan dari daerah, terus di kapal itu dihidangkan sup hisit yaitu sirip hiu yang mahal harganya yaitu 750.000 rupiah per mangkok, dia kaget karena 750.000 rupiah bisa untuk hidup satu bulan di daerah dengan keluarga. Jadi hamba Tuhan ini makan pelan-pelan diresapi, besok nya hamba Tuhan ini perutnya sakit, saya tanya perlu obat? dia tidak mau. Sambil berbisik dia bilang sayang untuk buang air besar karena alasan nanti sup nya ikut terbuang padahal harganya mahal.  

Ilustrasi ini seringkali dialami oleh banyak orang percaya, mereka menjadi bodoh dengan menyimpan sampah-sampah dalam hidupnya, merasa sayang membuang sampah yang hanya menimbulkan sakit jasmani [sakit perut] dan sakit rohani [tidak mau mengampuni, dendam, dll].

JANGAN JADI ORANG BODOH RENUNGKAN FIRMAN SIANG DAN MALAM, BUANG SAMPAH-SAMPAH DI HIDUP KITA MAKA HIDUP AKAN BAHAGIA.

Amin, Tuhan Yesus memberkati
Niken.

https://www.facebook.com/share/v/kJVLKmh1VzKBwBfM/?mibextid=qi2Omg