Komunitas Hagios International, 4 Desember 2024
Pdt. Daniel Alexander
MILIKI SEMANGAT UNTUK BERTAHAN HIDUP DI DALAM KESULITAN ( SURVIVOR SPIRIT)
1. BELAJAR KEPADA BINATANG
Kalau kita mau belajar bagaimana bisa menang di dalam segala kesulitan hidup, kita harus belajar dari binatang. Tidak ada makhluk ciptaan Tuhan sehebat binatang yang bisa survive di tengah ganas nya hidup.
Dalam perjalanan saya menuju ke Hagios. Ini pertama kali saya naik trem nomor 9 biasanya saya naik nomor 16. Saya bingung ke arah mana, akhirnya sampai juga dan ketemu dengan 2 orang muslim dan di beritahu arah untuk saya sampai di tujuan. Di situ saya melihat pohon-pohon kering tidak ada daun sama sekali. Menjelang jam 5 sore ada banyak burung-burung yang ramai sekali sementara itu saya melihat ke atas di mana sarang mereka karena tidak ada daun sama sekali. Namun mereka tetap riang di tengah ganas nya menjelang musim dingin ini. Jadi kalau kita mau selamat di tengah ganas nya hidup, cara hidup tanpa Tuhan sekali pun, belajarlah dari mereka.
Di negeri Tiongkok pengobatan yang dilakukan para sinshe tidak ada satu pun yang menggunakan bahan kimia, semuanya dari alam (herbal). 100% mereka belajar dari binatang dengan cara mereka mengikuti kalau ada binatang yang luka atau sakit itu mengambil daun apa dan bagaimana caranya menggunakannya untuk pengobatan. Oleh sebab itu sampai hari ini pengobatan Tiongkok yang diakui oleh dunia itu ternyata belajar dari binatang.
Kita sebagai manusia jangan sombong. Belajar dari binatang,ternyata manusia lebih pelit dari binatang. Penyebab binatang tidak bisa pelit karena mereka tidak punya kantong, tidak punya lemari. Mereka suka berbagi bila selesai makan dan ada sisa makanan.
2. BELAJAR BERKATA CUKUP
HANYA ADA 1 CARA,MODEL,POLA UNTUK SUPAYA KITA BISA MENJADI SURVIVOR YAITU KALAU KITA BISA BERKATA CUKUP
Kalau manusia bisa berkata cukup maka tidak ada manusia yang menjadi pencuri, perampok,pembunuh.
Pada tanggal 1 Mei 2023 terjadi peristiwa sebuah pesawat kecil yang terbang di hutan amazon Brazil mengalami kecelakaan. Ada 4 anak usia 13 tahun, 9 tahun, 5 tahun dan 1 tahun masih hidup dan mereka bisa survive di tengah hutan amazon yang lebat itu selama 40 hari sedangkan ibu mereka, pilot dan co-pilot sudah meninggal. Ternyata anak-anak ini dari kelurga Indian yang sudah terbiasa hidup di hutan dengan hidup apa adanya. Anak yang paling besar menggunakan tepung yang ditemukan di reruntuhan pesawat dan mengolah dengan caranya untuk memberi makan adik-adiknya.
Hancur nya tatanan masyarakat atau komunitas ketika ada orang-orang rakus,di situ rusaknya kemanusiaan.
KALAU KITA TIDAK BISA BERKATA CUKUP, MAKA PUNYA BANYAK PUN AKAN TETAP KURANG
Tetapi kalau kita bisa berkata cukup, di tengah segala kesulitan pun kita tetap ada dan tidak akan lari. Oleh sebab itu penting sekali konsep ini kita temukan dalam hidup kita yaitu bisa berkata cukup atas hidup kita. Data pada dunia medis, orang yang sering puasa jauh lebih sehat daripada orang yang kebanyakan makan. Alasannya adalah bila selama 8 jam perut kita kosong maka ada sel-sel khusus yanh hidup dalam tubuh kita yang makan sel-sel jahat termasuk sel-sel kanker. Dunia medis mengakui bahwa hampir 80% manusia sakit karena mulut kita rakus. Bila jam 8 malam kita merasa lapar,jangan makan. Lebih baik tidur dengan perut bunyi karena itu akan sehat. Kalau pada saat tidur perut kita ada isinya maka tubuh tidak istirahat tapi kerja. Apalagi kalau kita makan daging yang baru habis dicerna 8 jam. Secara alamiah kita bisa menjadi survivor dalam keadaan sesulit apa pun kalau kita terbiasa melaparkan perut.
Tuhan lebih bisa mengatur kita kalau kita sering tidak punya uang. Orang kaya lebih banyak masalah daripada orang yang pas-pasan. Hidup tidak punya uang bukan masalah. Orang yang hidupnya pas-pasan itu waktunya untuk jarang belanja,hidup pakai apa yang ada. Inilah survivor. Oleh sebab itu kembali kepada kata CUKUP sehingga kita bisa tidur nyenyak, makan apa pun tetap enak.
JADI SURVIVOR ADALAH ORANG YANG TIDAK PUNYA APA-APA
Yesus tidak punya apa-apa, tidak punya uang, tidak punya dompet buktinya ketika Dia dan rombongan harus bayar pajak rumah sembahyang, supaya mendapatkan uang Yesus memancing, menangkap ikan di danau. Binatang tidak perlu Tuhan untuk bisa hidup di alam bebas tetapi Tuhan berjanji untuk memelihara mereka oleh sebab itu mereka tidak takut.
Di bagian utara khatulistiwa ada 4 musim. Burung- burung yang hidup di 4 musim itu pada saat musim dingin akan terbang ribuan kilometer ke selatan, di daerah panas untuk kawin dan berkembang biak. Mereka akan terbang kembali ke utara bersama anak-anaknya setelah 3 bulan. Seperti burung albatros yang bisa terbang selama 6 bulan tanpa berhenti. Mereka tidak pernah menanam, menabur,menuai tapi bisa hidup sampai hari ini. Musim dingin se ganas apa pun mereka tetap bisa survive. Apalagi kita yang menjadi anak-anak Papa di surga, kita pasti bisa karena jaminan-nya adalah Papa yang baik itu. Inilah yang harus kita miliki dalam hidup ini. Jangan pernah berpikir bunuh diri gara-gara tidak bisa makan, kita malu dengan binatang. Ketika agama dijadikan alat untuk mencari uang, di situ terjadi kehancuran hidup. Sampai hari ini tempat yang paling gampang untuk membodohi orang adalah masalah agama termasuk dalam gereja. Ternyata manusia mudah sekali dibodohi dengan agama. HIDUP ITU BISA TANPA UANG, zaman dahulu orang bisa hidup tanpa uang dan ini jaminan Papa
Kejadian 8:22 (TB) "Selama bumi masih ada, takkan berhenti-henti musim menabur dan menuai, dingin dan panas, kemarau dan hujan, siang dan malam."
SELAMA BUMI MASIH ADA
Selama kita masih melihat tanah,jangan hanya berpikir tentang kuburan saja ternyata hidup ada jaminan dari Papa.Tidak mungkin kita tidak melihat tanah. Negara Belanda lebih kecil dibanding Jawa Barat. Di negara sekecil ini, pertaniannya luar biasa. Sayur-sayuran, buah-buahan tidak ada musimnya karena orang Belanda pandai membuat rumah kaca. Setelah membaca ayat ini dan kita masih kesulitan hidup maka jawabannya hanya satu, orang itu malas. Binatang tidak mempunyai lumbung ketika datang musim dingin dan mereka dipelihara Tuhan,apalagi kita. Selama bumi masih ada ,kita tidak perlu takut menghadapi hidup ini.
PENYEBAB RASA TAKUT
1. Tidak mempunyai uang
2. Tidak mengenal Papa
1. Tidak mempunyai uang
2. Tidak mengenal Papa
Matius 6:24 (TB) "Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."
DI DUNIA INI HANYA ADA 2 TUAN, YAITU YESUS DAN UANG
Kalau tuan itu uang maka uang itu bukan benda. Uang adalah seorang (pribadi), bernyawa oleh sebab itu dia bisa mengatur hidup orang. Kemarin salah satu anak saya mengirim lagu anak-anakPalestina, anak-anak Ukrania yang dilanda perang yang diterjemahkan ke sekian ratus bahasa di dunia. Saya menangis ketika melihat video mereka menyanyi di tengah perang itu. Semua inti lagunya perang itu untuk siapa? Perang itu karena uang. Pemerintah bangsa-bangsa sulit bersatu untuk menutup semua pabrik senjata. Rusaknya gereja,rusaknya rumah tangga karena uang.
2 hari yang lalu salah seorang anak saya di Jambi menangis. Dia bercerita 3 keluarganya yang ada di Australia,di Malang, di Jerman. 3 keluarga ini bercerai dan yang menceraikan istrinya alasannya suami tidak bisa memenuhi keinginan materi istrinya.
UANG BISA MERUSAK KELUARGA,RUMAH TANGGA, GEREJA , KEHIDUPAN , MERUSAK ANTAR NEGARA.
Hanya Tuhan Yesus yang berkata bahwa uang adalah setan. Kapan seseorang bisa merasa cukup, berkata cukup dan memiliki rasa cukup?
Yohanes 14:8 (TB) Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami."
Di dunia ini tidak ada satu pun tulisan yang mengatakan bilamana, kapan ,di mana, mengapa orang itu bisa berkata cukup bila hanya kalau Papa hadir di dunia. Kita tidak akan temukan di buku apa saja oleh penulis-penulis hebat pun. Bulan yang lalu ada kisah dari salah seorang cucu saya perempuan usianya 2 tahun lebih. Dia sering mendengar khotbah saya, dan suatu saat papa-nya bertanya kepada anak ini, kalau papa mama punya uang banyak kamu ingin beli apa? Anak ini menjawab kalau dia ingin papa mama saja. Dan 3 hari kemudian anak ini menemukan satu lembar uang seratus ribu dan anak ini ambil spidol untuk mencoret-coret uang ini karena anak ini mengira hanya kertas biasa. Maka itu pantas kalau Tuhan berkata belajarlah kepada anak-anak. ANAK-ANAK HANYA BUTUH PAPA DAN MAMA, BUKAN UANG ATAU YANG LAIN
DI DUNIA INI HANYA ADA 2 TUAN, YAITU YESUS DAN UANG
Kalau tuan itu uang maka uang itu bukan benda. Uang adalah seorang (pribadi), bernyawa oleh sebab itu dia bisa mengatur hidup orang. Kemarin salah satu anak saya mengirim lagu anak-anakPalestina, anak-anak Ukrania yang dilanda perang yang diterjemahkan ke sekian ratus bahasa di dunia. Saya menangis ketika melihat video mereka menyanyi di tengah perang itu. Semua inti lagunya perang itu untuk siapa? Perang itu karena uang. Pemerintah bangsa-bangsa sulit bersatu untuk menutup semua pabrik senjata. Rusaknya gereja,rusaknya rumah tangga karena uang.
2 hari yang lalu salah seorang anak saya di Jambi menangis. Dia bercerita 3 keluarganya yang ada di Australia,di Malang, di Jerman. 3 keluarga ini bercerai dan yang menceraikan istrinya alasannya suami tidak bisa memenuhi keinginan materi istrinya.
UANG BISA MERUSAK KELUARGA,RUMAH TANGGA, GEREJA , KEHIDUPAN , MERUSAK ANTAR NEGARA.
Hanya Tuhan Yesus yang berkata bahwa uang adalah setan. Kapan seseorang bisa merasa cukup, berkata cukup dan memiliki rasa cukup?
Yohanes 14:8 (TB) Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami."
Di dunia ini tidak ada satu pun tulisan yang mengatakan bilamana, kapan ,di mana, mengapa orang itu bisa berkata cukup bila hanya kalau Papa hadir di dunia. Kita tidak akan temukan di buku apa saja oleh penulis-penulis hebat pun. Bulan yang lalu ada kisah dari salah seorang cucu saya perempuan usianya 2 tahun lebih. Dia sering mendengar khotbah saya, dan suatu saat papa-nya bertanya kepada anak ini, kalau papa mama punya uang banyak kamu ingin beli apa? Anak ini menjawab kalau dia ingin papa mama saja. Dan 3 hari kemudian anak ini menemukan satu lembar uang seratus ribu dan anak ini ambil spidol untuk mencoret-coret uang ini karena anak ini mengira hanya kertas biasa. Maka itu pantas kalau Tuhan berkata belajarlah kepada anak-anak. ANAK-ANAK HANYA BUTUH PAPA DAN MAMA, BUKAN UANG ATAU YANG LAIN
Kesaksian Ps. Paul Chang: Saya selalu berkata bahwa saya datang ke Belanda hanya one way ticket US $100. Saya hanya membawa sleeping bag dan 3 setelan kaos. Saya tidak pernah minta uang dan berhutang kepada siapa pun di Eropa baik di Jerman, Belanda, Perancis. Tuhan selalu sediakan dan saya tidak pernah tidur di pinggir jalan bukan karena saya hebat tetapi ini yang salah satu saya lakukan, saya selalu berkata saya harus bekerja sekali pun tidak dibayar. Selama 1 tahun di Jerman, 6 bulan pertama saya menjadi tukang kebun. Saya potong pohon 15-20 meter dan saya diberi tempat tinggal. Dan ini sangat penting karena firman Tuhan berkata tidak bekerja jangan makan. Sebab kalau kita tidak bekerja dan kita makan terus maka badan kita akan penuh dengan sakit penyakit, tetapi kalau kita bekerja maka Tuhan akan buka jalan dari yang kita kerjakan Tuhan akan kembangkan. Setelah saya bekerja, dari mulut ke mulut saya dikenal orang yang rajin sehingga orang-orang menaruh kepercayaan kepada saya. Saya tidak pernah mengeluh dan meminta uang kepada komunitas saya di Indonesia. Saya belajar berkata cukup. Sejak kasus saya di Indonesia meledak dan seluruh televisi menayangkan gambar saya, tiba-tiba papi Daniel telepon saya dan bertanya berapa penghasilan saya 1 bulan di sana. Saya hanya mempunyai 400 EURO dari pemerintah Belanda dan berkat itu cukup karena saya tidak pernah beli barang baru dan saya makan nasi dengan sayur itu jauh lebih murah dari pada makan roti dan itu lebih dari cukup. Dan itu terjadi 2 tahun pertama saya di Belanda. Pada waktu saya datang di gereja, saya bertanya kepada mereka apa yang bisa saya bantu untuk saya kerjakan karena saya nganggur. Setiap hari saya kerjakan semua pekerjaan di gereja. Setiap kali ada jemaat yang membutuhkan saya (ngecat, pindahan) saya datang pertama kali dan banyak sekali keberuntungan buat saya dan anak-anak saya. Kami masih tinggal di camp pengungsi selama 4 tahun dan anak-anak statusnya masih pengungsi dan sudah sekolah di sekolah Belanda dan sudah bisa ke universitas karena bantuan orang-orang ini. Saya tidak punya uang dan mereka tidak boleh memberi saya uang,ada beberapa yang memberi saya uang tapi saya tolak karena kita tidak boleh terima uang. Kalau kita terima uang maka kalau ada yang lapor kita bisa di denda oleh pemerintah. Saya tetap berusaha jujur. Oleh sebab itu saya mengajak imigran-imigran untuk datang ke sini (gereja) kita membutuhkan tenaga kalian. Bukan hanya terima uang tapi dari mulut orang akan tahu bagaimana kita bekerja (rajin,jujur, baik) sehingga akan dibuka jalan oleh Tuhan. Kalau kita tidak bekerja apa yang mau diberkati. Jangan pernah bekerja untuk uang. Jangan pernah melayani untuk uang. Bekerjalah untuk hidup ,Tuhan akan memberkati. Anak saya tidak perlu uang untuk ke sekolah, anak saya sekarang Master Business International dan yang kedua ada di VWO the best school di kota kami,kami tidak pernah keluar uang. Rekening saldo saya 0. Hari ini kami membagi seminggu 3x makanan 100 makanan dan di Indonesia kami membagi 1000 makanan. Saya tidak pernah meminta uang untuk diri saya sendiri. Ketika kita benar-benar butuh uang kita percaya Tuhan sediakan, mungkin bukan uang tetapi apa yang menjadi kebutuhan kita hari itu. Saya tidak punya uang tapi saya bisa sekolah di Israel. Puji Tuhan saya bisa bawa mama kemari. Saya diberkati Tuhan, teladani saya, saudara juga diberkati Tuhan.
Kejadian 1:28 (TB) Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
Kita disuruh Tuhan untuk bekerja, bekerja bukan untuk uang tetapi bekerja karena mencintai kehidupan.
Kejadian 1:28 (TB) Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
Kita disuruh Tuhan untuk bekerja, bekerja bukan untuk uang tetapi bekerja karena mencintai kehidupan.
Komentar
Posting Komentar