Perayaan Natal PD SION di Den Haag, Belanda, Minggu, 08.Desember 2024
Pdt. Daniel Alexander
Sukacita Bagi Dunia
Kabar
sukacita dan damai, yaitu tentang kelahiran Tuhan Yesus pertama kali
disampaikan oleh malaikat kepada manusia-manusia yang di kenan Tuhan
yaitu Maria, Yusuf, para majus serta gembala. Setan sangat benci dengan rasa suka cita, dan damai yang hadir di dunia ini. Menyedihkan
sekali, ternyata setan berhasil mencuri damai dan sukacita di dunia ini
tersebut. Karena faktanya, banyak keluarga yang berhasil dirusak.Ya,
setan berhasil mencuri damai, sukacita dalam banyak rumah tangga.
Sehingga keluarga menjadi rusak, anak-anak kehilangan damai sukacita
dalam rumah dan mereka menjadi rusak di luar. Kekacauan dan kerusakan
anak-anak ini akan terbawa hingga mereka dewasa dan saat mereka
berkeluarga kerusakan itu akan terus berlanjut ke anak-anak mereka. Begitulah,
kekacauan kerusakan keluarga akan terus berlanjut dari generasi ke
generasi berikutnya jika kita tidak mulai mengambil bagian menjadi
pembawa damai, sukacita dalam keluarga kita masing-masing, mulai dari
sekarang! Oleh sebab itu damai, sukacita harus dimulai dari rumah kita bukan di tempat lain, apalagi di tempat hiburan ! Setan
juga selalu berusaha mengambil damai dan sukacita dalam komunitas
orang-orang percaya, oleh sebab itu kita harus selalu berjaga-jaga.
Sebenarnya,
sangat mudah untuk memiliki sukacita, damai itu karena semua itu gratis
Tuhan berikan kepada kita. Sukacita, damai dari Tuhan tidak
berkesudahan, Tuhan selalu beri dan beri lagi untuk kita. Bagaimana caranya?
Caranya adalah :
1.Mengampuni.
(Baca dalam Matius 18:21-35 (TB)) Ketika
kita menyadari bahwa tidak ada manusia yang tidak bisa berbuat salah
kepada kita, karena kita pun juga demikian, maka hati kita akan mudah
untuk mengampuni kesalahan orang lain terhadap kita. Dan tidak ada
satu orangpun yang berani menuntut dirinya sendiri untuk tidak mungkin
bisa berbuat salah, baik kesalahan terhadap diri sendiri maupun kepada
orang lain. Dan hal ini adalah kesombongan dan kejahatan luar biasa
ketika kita menuntut orang lain seperti itu.
2.Jangan ingat-ingat yang dahulu.
2 Korintus 5:19 (TB) "Sebab
Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak
memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita
pendamaian itu kepada kami"
Pada saat pasangan hidup kita atau
seseorang melakukan kesalahan yang sama terhadap kita, kita harus tetap
mengampuni dengan tulus, tanpa mengungkit kembali kesalahan mereka yang
dahulu. Kita tidak boleh membicarakan kesalahan, kejahatan orang lain yang sudah mereka lakukan pada kita. Semua
itu karena Tuhan sudah mengampuni kita dengan total tanpa pernah
mengingat-ingat dan hitung-hitung lagi dosa kita yang dahulu. Demikian
jugalah kita harus perbuat kepada mereka yang pernah bersalah, jahat
terhadap kita
3.Jangan Menuntut.
Kita tidak boleh menuntut pasangan hidup atau orang lain untuk melakukan suatu hal yang tidak bisa mereka lakukan untuk kita. (Terlebih untuk pasangan hidup kita.) Hidup ini pasti menjadi indah ketika kita mau melakukan 3 hal tersebut.
Matius 6:14-15 (TB) "Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu.”
Kita diampuni oleh Tuhan saat kita sudah mengampuni orang lain. Hal pengampunan dosa dalam kekristenan berbeda dengan agama lain, di mana dalam agama yang lain untuk mendapat pengampunan dari Tuhan, harus menjalani berbagai ritual lebih dahulu, namun dalam kekristenan pengampunan dari Bapa kita adalah tanpa syarat, kita hanya harus mengampuni juga orang yang bersalah kepada kita terlebih dahulu. Status kita adalah orang berdosa pada saat kita tidak mau atau belum mengampuni kesalahan, kejahatan orang lain terhadap kita.
1 Yohanes 3:15 (TB) Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya.
Di mata Tuhan, bukan hanya menghilangkan nyawa seseorang kita disebut sebagai pembunuh, namun ketika kita tidak mengampuni, masih benci orang yang pernah jahat kepada kita, maka kita telah menjadi seorang pembunuh.
Dan Tuhan tidak bisa kita bohongi, Dia tahu isi hati kita apakah kita masih menyimpan benci kepada seseorang atau tidak ! Seseorang yang tidak mau mengampuni akan menjadi seperti pemain sepak bola yang melakukan gol bunuh diri. Marilah jangan anggap enteng karena fatal akibat dari tidak mau mengampuni dengan tulus itu.
2 Korintus 5:19 (TB) "Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami"
Tuhan mengampuni kita dengan total, tanpa hitung-hitungan lagi dengan dosa yang dulu sudah Dia ampuni. Yuk!!, jangan mau hubungan kita dengan Tuhan dirusak oleh setan hanya karena kita tidak mau mengampuni.
SEMANGATLAH UNTUK SELALU MEMBERI PENGAMPUNAN YANG TULUS KEPADA PASANGAN HIDUP SERTA SESAMA KITA, KARENA ITULAH YANG BAPA RINDUKAN ATAS DUNIA INI YAITU : SEMUA MANUSIA MEMILIKI SUKACITA, DAMAI MAKA SETAN TELAH KITA KALAHKAN, HALLELUYAH
Amin. Tuhan Yesus Memberkati
_Aline.
https://www.youtube.com/live/vGfJTaPud6c?si=o-j_O4j86olN8V8E
3.Jangan Menuntut.
Kita tidak boleh menuntut pasangan hidup atau orang lain untuk melakukan suatu hal yang tidak bisa mereka lakukan untuk kita. (Terlebih untuk pasangan hidup kita.) Hidup ini pasti menjadi indah ketika kita mau melakukan 3 hal tersebut.
Matius 6:14-15 (TB) "Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu.”
Kita diampuni oleh Tuhan saat kita sudah mengampuni orang lain. Hal pengampunan dosa dalam kekristenan berbeda dengan agama lain, di mana dalam agama yang lain untuk mendapat pengampunan dari Tuhan, harus menjalani berbagai ritual lebih dahulu, namun dalam kekristenan pengampunan dari Bapa kita adalah tanpa syarat, kita hanya harus mengampuni juga orang yang bersalah kepada kita terlebih dahulu. Status kita adalah orang berdosa pada saat kita tidak mau atau belum mengampuni kesalahan, kejahatan orang lain terhadap kita.
1 Yohanes 3:15 (TB) Dan kamu tahu, bahwa tidak ada seorang pembunuh yang tetap memiliki hidup yang kekal di dalam dirinya.
Di mata Tuhan, bukan hanya menghilangkan nyawa seseorang kita disebut sebagai pembunuh, namun ketika kita tidak mengampuni, masih benci orang yang pernah jahat kepada kita, maka kita telah menjadi seorang pembunuh.
Dan Tuhan tidak bisa kita bohongi, Dia tahu isi hati kita apakah kita masih menyimpan benci kepada seseorang atau tidak ! Seseorang yang tidak mau mengampuni akan menjadi seperti pemain sepak bola yang melakukan gol bunuh diri. Marilah jangan anggap enteng karena fatal akibat dari tidak mau mengampuni dengan tulus itu.
2 Korintus 5:19 (TB) "Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami"
Tuhan mengampuni kita dengan total, tanpa hitung-hitungan lagi dengan dosa yang dulu sudah Dia ampuni. Yuk!!, jangan mau hubungan kita dengan Tuhan dirusak oleh setan hanya karena kita tidak mau mengampuni.
SEMANGATLAH UNTUK SELALU MEMBERI PENGAMPUNAN YANG TULUS KEPADA PASANGAN HIDUP SERTA SESAMA KITA, KARENA ITULAH YANG BAPA RINDUKAN ATAS DUNIA INI YAITU : SEMUA MANUSIA MEMILIKI SUKACITA, DAMAI MAKA SETAN TELAH KITA KALAHKAN, HALLELUYAH
Amin. Tuhan Yesus Memberkati
_Aline.
https://www.youtube.com/live/vGfJTaPud6c?si=o-j_O4j86olN8V8E




Komentar
Posting Komentar