Langsung ke konten utama

KEMATIAN BERBUAH KEHIDUPAN. ZOOM KORAKS 18.04.2025

 Zoom Korak Jumat Agung, 18.4.2025


Pdt Daniel Alexander


*MENYERAHKAN NYAWA SUPAYA YANG LAIN HIDUP*


Hari ini kita tidak sekedar sedang merayakan Jumat Agung, kematian Tuhan Yesus, tapi kita harus mempersiapkan diri bukan hanya memperingati atau mengenang, tapi harus mempersiapkan diri untuk mati, seperti Tuhan Yesus mati buat orang lain. Tuhan Yesus membiarkan diri-Nya dihukum "Mati supaya berbuahkan kehidupan", dan kehidupan itu adalah kita setiap orang yang percaya kepada Yesus.


*1. KONSEP KEUNTUNGAN KETIKA MATI*


*Filipi 1:21 (TB)  Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.* 



*(TSI) KARENA BAGI SAYA HIDUP INI HANYALAH UNTUK MEMULIAKAN KRISTUS DAN KALAU SAYA MATI ITU HANYA MEMBAWA KEUNTUNGAN BAGI SAYA HIDUP BERSAMA KRISTUS*


Buat dunia kematian adalah kerugian, tapi berbeda dengan prinsip sorga. Kematian seperti biji yang di tanam ke dalam tanah harus memberi diri ditanam ditanah dan mati, setelah itu biji itu akan tumbuh menjadi pohon dan pohon itu menghasilkan buah yang berbiji lagi, sehingga menghasilkan banyak buah lagi. Ketika biji tidak mau mati ditanam, maka biji itu tidak ada gunanya, menjadi kering tidak bisa menghasilkan pohon buah dan biji-biji yang banyak.


*2. KITA WAJIB MENYERAHKAN NYAWA KITA* 


 *Yohanes 3:16 (TB)  Karena begitu besar kasih Tuhan akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.*


*SETELAH KITA HIDUP KARENA KEMATIAN YESUS, MAKA KITA WAJIB MENYERAHKAN NYAWA KITA UNTUK SAUDARA KITA, KITA TIDAK BISA MINTA LAGI TUHAN YESUS MATI UNTUK ORANG LAIN*


*1 Yohanes 3:16 (TB)  Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kita pun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita.*


Tanggal 20-22 Maret 2025 saya ada pelayanan di Jogya, tanggal 22 Maret  ketika saya sedang mengajar, Roh Kudus bicara kepada saya tentang seorang yang sedang duduk di barisan bangku kedua serius mendengarkan saya, setelah selesai  saya melayani dia dan saya kasih tahu masalah yang dia hadapi, dia menangis karena saya bisa tahu semuanya. Padahal tidak ada satupun orang yang mengasih tahu. 


Roh Kudus memberi tahu saya apa sedang menjadi pergumulannya, ia ingin kuliah tapi orang tuanya tidak mampu dan Roh Kudus menyuruh saya untuk mengkuliahkan dia. Saya menjadi kepanjangan tangan Tuhan untuk menjawab doanya. 


Setelah melayani temannya memberi tahu saya, kalau ternyata anak ini seorang muslim, saya kaget tidak menyangka karena dia serius mendengarkan saya mengajar.  

Puji Tuhan setelah kejadian ini orang ini mau belajar lebih dalam, dia mau terima Alkitab dan sekarang sedang di follow up oleh gembala sidangnya. 


*3. MENYERAHKAN NYAWA SAMA MENYERAHKAN HARTA*


*1 Yohanes 3:17 (TB)  Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya?*


• Menyerahkan nyawa: menyerahkan harta kita untuk menolong sesama. 

Alasan nyawa disamakan dengan harta adalah Tuhan Yesus berkata "Dimana ada hartamu disitu hatimu berada", dalam dunia kejahatan sering kali penodong tanya harta atau nyawa, jadi nyawa disini identik dengan harta. Menyerahkan harta untuk orang lain maka ada orang yang diselamatkan. 


*4. ORANG PERCAYA ADALAH TIM SAR [SAVE AND RESCUE]*


*Yesaya 42:6 (TB)  "Aku ini, TUHAN, telah memanggil engkau untuk maksud penyelamatan, telah memegang tanganmu; Aku telah membentuk engkau dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, menjadi terang untuk bangsa-bangsa,*



Di setiap negara selalu ada tim "Penyelamatan" 

(tim SAR)

Save and Rescue, untuk menolong ketika terjadi bencana alam, bencana kebakaran di suatu negara, supaya korbannya tidak banyak. Ketika dalam menjalankan tugas, tim SAR tidak boleh menawar, mengelak dengan alasan apa saja, mereka harus selalu siap sedia dengan tugasnya. Misalnya karena isteri melahirkan, harus tetap berangkat.



*Tuhan menjadikan kita tim SAR Kerajaan Sorga dan Tuhan memberikan jaminan:*



*a.) Tuhan memegang tangan kita*, artinya Tuhan menjamin bahwa kita Sebagai tim SAR tidak sendirian, tapi Tuhan menyertai kita.


*b.) Tuhan membentuk kita*, artinya Tuhan mencetak, mempersiapkan kita.


*c.) Menjadikan kita perjanjian*, yaitu korban (bahasa Jawa: tumbal) bagi umat manusia.


*d.) Menjadikan kita terang

bagi bangsa-bangsa.*


*DALAM KONDISI APAPUN TUHAN BISA BEKERJA LEWAT HIDUP KITA YANG PENTING ADA KERINDUAN MENJADI BERKAT SUPAYA MEREKA MENGENAL KASIH TUHAN LEWAT HIDUP KITA.*


Amin, Tuhan Yesus memberkati.

Niken


https://www.facebook.com/share/v/148fA3m8jP/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PELAYANAN YANG MELAHIRKAN GENERASI DEMI GENERASI YANG UNGGUL, SAMPAI BUMI MENJADI SAMA SEPERTI SORGA. GPdI HAGIOS SOSROWIJAYAN JOGJA. JOGJA, 21.03.2025

PELAYANAN YANG MELAHIRKAN GENERASI DEMI GENERASI YANG UNGGUL, SAMPAI BUMI MENJADI SAMA SEPERTI SORGA Pelayanan yang melahirkan generasi unggul demi generasi generasi yang saling terhubung, ada keberlanjutan, ada penerusnya langgeng maka bumi akan menjadi sama seperti sorga.  Paulus mempunyai anak rohani Timotius dan ketika Paulus menyelidiki ternyata ada 2 generasi diatasnya yang memiliki iman yang hebat diturunkan dari nenek dan ibunya kepada Timotius. Maka, warisan yang paling berharga adalah iman untuk anak cucu kita.   2 Timotius 1:5 (TB)  Sebab aku teringat akan imanmu yang tulus ikhlas, yaitu iman yang pertama-tama hidup di dalam nenekmu Lois dan di dalam ibumu Eunike dan yang aku yakin hidup juga di dalam dirimu. Hidup tidak ditentukan umur panjang atau umur pendek, tapi ditentukan oleh dampak hidup kita untuk orang banyak.  Tahun 2000 yang lalu ada film berjudul  "PAY IT FORWARD" kisah seorang anak berumur 12 tahun yang meninggal usia kanak kanak,...
Jaringan Gereja Rumah Bandung, 9 Juli 2024. Pdt Daniel Alexander GEREJA RUMAH Gereja Rumah bukan hal baru, hal itu  sudah ada sejak Pentakosta di Yerusalem 2000 tahun yang lalu, semua ada tertulis di Kisah Para Rasul 2 dan 4. Gereja yang diminati dan diimpikan oleh Tuhan Yesus adalah gereja rumah , bukan gereja fisik gedung yang besar dan megah alasannya karena di rumah tidak ada kemunafikan , Tuhan Yesus sangat tidak setuju dengan kemunafikan. Matius 23:13-15 (TB) CELAKALAH KAMU, HAI AHLI-AHLI TAURAT DAN ORANG-ORANG FARISI, HAI KAMU ORANG-ORANG MUNAFIK Karena kamu menutup pintu-pintu Kerajaan Sorga di depan orang. Sebab kamu sendiri tidak masuk dan kamu merintangi mereka yang berusaha untuk masuk. Sebab kamu menelan rumah janda-janda sedang kamu mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Sebab kamu mengarungi lautan dan menjelajah daratan, untuk mentobatkan satu orang saja menjadi penganut agamamu dan sesudah ia bertobat, kamu menjadikan dia orang neraka, yang dua kal...
Minggu pagi di Giessen Jerman, 22 September 2024. Pdt Daniel Alexander TERNYATA NEGATIF ITU PENTING ADA DI KEHIDUPAN KITA Kalau kita mendengar kata negatif, maka kita langsung berpikir, hal yang jelek, marah, kecewa, kesal. Ternyata  di alam semesta kalau tidak ada arus "negatif", maka tidak ada listrik. Jadi negatif akan menjadi kemarahan, jengkel, kecewa kalau tidak ada positif. Semua yang positif kelihatannya bagus, bahagia, tapi kalau cuma positif saja tanpa negatif akan monoton, membosankan. Dalam matematika ada 4 tanda: +[plus], - [minus], × [kali], ÷ [bagi]. Empat ini harus seimbang, manusia lebih menyukai plus dan kali, tapi kalau hidup tanpa minus dan tanpa bagi maka akan menjadi penyakit dalam kesehatan [makan terus tanpa keluar]. Jangan pernah kecewa kalau ada minus, karena ada plus, Jangan tidak suka dengan berbagi karena semua harus seimbang. Maka ketika ada hal-hal negatif dalam hidup kita jangan pernah menyerah, kecewa, tunggu saja nanti yang positif akan muncu...