Langsung ke konten utama

TETAP TAAT DALAM KESESAKAN

 Sungai Kehidupan,9-5-25

Pdt. Daniel Alexander

TETAP TAAT DALAM KESESAKAN

Kita tidak ingin dalam kesesakan. Dalam keadaan dihimpit,ditekan, ditindas.
Namun tertindas itu baik.

Mazmur 119:71 (TB)  Bahwa aku tertindas itu baik bagiku, supaya aku belajar ketetapan-ketetapan-Mu.

Ketika kita bisa menikmati ketidaknikmatan dengan senikmat- nikmatnya maka dijamin kita menjadi luarbiasa seperti emas yng murni yang mempunyai nilai mahal.

Ayub 42:5 (TB)  Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau.

1 Petrus 1:5-7 (TB)  Yaitu kamu, yang dipelihara dalam kekuatan Allah karena imanmu sementara kamu menantikan keselamatan yang telah tersedia untuk dinyatakan pada zaman akhir.
 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.
Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu — yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api — sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.

Kita yang sedang mengalami masalah, himpitan dan yang dipelihara dalam kekuatan Tuhan karena iman kita.
Tuhan ingin supaya kita tetap bergembira dalam segala hal dengan tujuan untuk membuktikan kemurnian hati kita yang jauh melebihi nilainya dari emas yang murni yang telah diuji dengan api.
Untuk memperoleh itu semua syaratnya tidak boleh mengomel.

YUSUF
Dia tidak mempunyai dosa dan kesalahan sedikitpun namun dia mengalami penderitaan selama 13 tahun, dimulai dari:
- Kejadian 37 Yusuf berumur 17 tahun , dimasukkan sumur dan dijual.
- Kejadian 41:46 Yusuf berumur 30 tahun ketika dia dilantik menjadi orang kepercayaan di Mesir.
Yusuf tidak menyalahkan isteri potifar dan Tuhan. Yusuf tetap bersyukur.

Mazmur 105:17-19(TB) diutus-Nyalah seorang mendahului mereka: Yusuf, yang dijual menjadi budak.
Mereka mengimpit kakinya dengan belenggu, lehernya masuk ke dalam besi,
sampai saat firman-Nya sudah genap, dan janji TUHAN membenarkannya.

Kalau Papa yang membebaskan maka Papa menilai bahwa kita sudah lulus dalam mengalami penderitaan.
Tuhan menguji kesabaran Yusuf hingga dinyatakan lulus.

Ibrani 6:5-6 (TB)  dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang,
namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum.

1 Petrus 4:1 (TB) Jadi, karena Kristus telah menderita penderitaan badani, kamu pun harus juga mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang demikian, — karena barangsiapa telah menderita penderitaan badani, ia telah berhenti berbuat dosa —,

Cara berhenti berbuat dosa bukan dengan doa puasa, doa malam tetapi ketika kita siap menderita secara fisik. Disitulah kita menang,berhenti berbuat dosa.
Hiduplah mengasihi Tuhan lebih dari apapun, Roh Kudus yang menolong kita untuk menjadi orang yang hebat.

Amin, Tuhan Yesus memberkati
Eliana

https://www.facebook.com/share/v/15MBfUaaoG/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PELAYANAN YANG MELAHIRKAN GENERASI DEMI GENERASI YANG UNGGUL, SAMPAI BUMI MENJADI SAMA SEPERTI SORGA. GPdI HAGIOS SOSROWIJAYAN JOGJA. JOGJA, 21.03.2025

PELAYANAN YANG MELAHIRKAN GENERASI DEMI GENERASI YANG UNGGUL, SAMPAI BUMI MENJADI SAMA SEPERTI SORGA Pelayanan yang melahirkan generasi unggul demi generasi generasi yang saling terhubung, ada keberlanjutan, ada penerusnya langgeng maka bumi akan menjadi sama seperti sorga.  Paulus mempunyai anak rohani Timotius dan ketika Paulus menyelidiki ternyata ada 2 generasi diatasnya yang memiliki iman yang hebat diturunkan dari nenek dan ibunya kepada Timotius. Maka, warisan yang paling berharga adalah iman untuk anak cucu kita.   2 Timotius 1:5 (TB)  Sebab aku teringat akan imanmu yang tulus ikhlas, yaitu iman yang pertama-tama hidup di dalam nenekmu Lois dan di dalam ibumu Eunike dan yang aku yakin hidup juga di dalam dirimu. Hidup tidak ditentukan umur panjang atau umur pendek, tapi ditentukan oleh dampak hidup kita untuk orang banyak.  Tahun 2000 yang lalu ada film berjudul  "PAY IT FORWARD" kisah seorang anak berumur 12 tahun yang meninggal usia kanak kanak,...
Jaringan Gereja Rumah Bandung, 9 Juli 2024. Pdt Daniel Alexander GEREJA RUMAH Gereja Rumah bukan hal baru, hal itu  sudah ada sejak Pentakosta di Yerusalem 2000 tahun yang lalu, semua ada tertulis di Kisah Para Rasul 2 dan 4. Gereja yang diminati dan diimpikan oleh Tuhan Yesus adalah gereja rumah , bukan gereja fisik gedung yang besar dan megah alasannya karena di rumah tidak ada kemunafikan , Tuhan Yesus sangat tidak setuju dengan kemunafikan. Matius 23:13-15 (TB) CELAKALAH KAMU, HAI AHLI-AHLI TAURAT DAN ORANG-ORANG FARISI, HAI KAMU ORANG-ORANG MUNAFIK Karena kamu menutup pintu-pintu Kerajaan Sorga di depan orang. Sebab kamu sendiri tidak masuk dan kamu merintangi mereka yang berusaha untuk masuk. Sebab kamu menelan rumah janda-janda sedang kamu mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Sebab kamu mengarungi lautan dan menjelajah daratan, untuk mentobatkan satu orang saja menjadi penganut agamamu dan sesudah ia bertobat, kamu menjadikan dia orang neraka, yang dua kal...
Minggu pagi di Giessen Jerman, 22 September 2024. Pdt Daniel Alexander TERNYATA NEGATIF ITU PENTING ADA DI KEHIDUPAN KITA Kalau kita mendengar kata negatif, maka kita langsung berpikir, hal yang jelek, marah, kecewa, kesal. Ternyata  di alam semesta kalau tidak ada arus "negatif", maka tidak ada listrik. Jadi negatif akan menjadi kemarahan, jengkel, kecewa kalau tidak ada positif. Semua yang positif kelihatannya bagus, bahagia, tapi kalau cuma positif saja tanpa negatif akan monoton, membosankan. Dalam matematika ada 4 tanda: +[plus], - [minus], × [kali], ÷ [bagi]. Empat ini harus seimbang, manusia lebih menyukai plus dan kali, tapi kalau hidup tanpa minus dan tanpa bagi maka akan menjadi penyakit dalam kesehatan [makan terus tanpa keluar]. Jangan pernah kecewa kalau ada minus, karena ada plus, Jangan tidak suka dengan berbagi karena semua harus seimbang. Maka ketika ada hal-hal negatif dalam hidup kita jangan pernah menyerah, kecewa, tunggu saja nanti yang positif akan muncu...