YHS Palopo, minggu pagi 6 September 2025
Pdt Daniel Alexander
KELIMPAHAN KASIH YAHWEH MENGUBAH KETAKUTAN MENJADI KEBERANIAN
Dari tema ini kita belajar kasih Yahweh tidak pernah berubah dari dahulu sampai selama-lamanya. Yang berubah justru diri kita, kasih kita, ketaatan kita, supaya kita tidak berubah kita harus mengenal DIA dengan benar.
CIRI-CIRI MENGENAL TUHAN
1. MEMILIKI HUBUNGAN YANG INTIM
Kalau hanya rajin berdoa tapi tidak mengenal Tuhan dengan benar, maka tidak ada gunanya, sehingga doa-doa yang dilontarkan hanya diulang-ulang sebagai mantera, dan isi doa gereja kebanyakan menyuruh, melapor dan mengancam Tuhan. Doa model begitu bukan solusi dan tidak akan dijawab karena kita tidak sadar sedang kurang ajar dengan Tuhan.
Tidak semua doa-doa kita dijawab walaupun sudah doa puasa, sudah rajin memberi, tapi kalau kita mengenal Tuhan yang kita ajak bicara, maka kita tahu apa yang menjadi kehendak Tuhan untuk kita kerjakan, kita bukan meminta kehendak kita yang dijawab Tuhan.
2. TIDAK ADA HUBUNGAN TRANSAKSIONAL
Ketika kita membawa persembahan untuk Tuhan, kita sebetulnya membawa untuk pekerjaan Tuhan di bumi, apa yang kita bawa tidak ada artinya kalau dibandingkan dengan Tuhan yang menciptakan segalanya, jadi jangan menuntut Tuhan mengembalikan.
Roma 11:35-36 (TB) Atau siapakah yang pernah memberikan sesuatu kepada-Nya, sehingga Ia harus menggantikannya? Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
Kalau kita mengenal Tuhan dengan benar, kita tidak akan sombong dengan pemberian dan persembahan kita, karena semua di hidup kita adalah milik Tuhan, kita hanya bendahara yang dipercayakan untuk mengelola.
3. BERUSAHA MENGENAL TUHAN DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH
Tuhan meminta kita mengenal Dia dengan sungguh-sungguh, maka kita tidak akan mengalami kesulitan apa-apa dalam perjalanan di hidup ini.
Hosea 6:3 (TB) Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."
Hanya ada satu cara untuk mengenal seseorang, yaitu dengan bergaul karib. Sama seperti kita bergaul karib (intim) dengan Tuhan. Henokh menjadi teladan sebagai manusia yang bergaul dan berjalan bersama dengan Tuhan.
Kejadian 5:22-24 (TB) Dan Henokh hidup bergaul dengan Tuhan selama tiga ratus tahun lagi, setelah ia memperanakkan Metusalah, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan. Jadi Henokh mencapai umur tiga ratus enam puluh lima tahun. Dan Henokh hidup bergaul dengan Yahweh, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Tuhan.
Mengenal Tuhan tidak sama dengan belajar Teologi, karena teologi ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang Tuhan, bergaul dengan Tuhan adalah hidup pengalaman yang nyata berjalan dan intim dengan Tuhan, tidak bisa dipelajari dengan ilmu apapun, setiap orang beda-beda tidak bisa di rumuskan.
MEMPELAJARI TENTANG TUHAN, MUNCUL PENGETAHUAN TENTANG TUHAN TAPI BUKAN MENGENAL TUHAN, KARENA MENGENAL ADALAH PENGALAMAN HIDUP BERSAMA YESUS TERUS MENERUS
Ketika kita bergaul intim dengan Tuhan semua yang Tuhan sampaikan akan kita lakukan, kita percaya sepenuhnya kepada Tuhan, tidak ada rahasia, semua dipercayakan. Dan dampak terbesar dari keintiman dengan Tuhan maka kita akan ketularan [terpengaruh] sifat Tuhan dalam hidup sehari-hari.
Kita introspeksi diri setelah kita menjadi orang percaya, apakah kita sudah bergaul dengan Tuhan? Apakah selama ini karakter Kristus sudah ada dalam hidup kita? Contoh karakter Kristus yang menonjol: kasih, mengampuni, murah hati, adil, dll. Sudah ada dalam hidup kita.
MUSA
Ketika ada di gunung Sinai Musa bertemu dan bersekutu dengan Tuhan selama 40 hari, Musa tidak makan dan tidak minum diatas gunung. Selama bersekutu Musa hidup menyerap keilahian Tuhan, berbicara dengan Tuhan seperti dengan sahabatnya, Musa tidak merasakan lapar, haus dan ngantuk selama 40 hari. Ketika Musa turun wajah Musa bersinar sampai orang Israel tidak tahan melihat wajah Musa.
Keluaran 34:28-29 (TB) Dan Musa ada di sana bersama-sama dengan TUHAN empat puluh hari empat puluh malam lamanya, tidak makan roti dan tidak minum air, dan ia menuliskan pada loh itu segala perkataan perjanjian, yakni Kesepuluh Firman. Ketika Musa turun dari gunung Sinai — kedua loh hukum Tuhan ada di tangan Musa ketika ia turun dari gunung itu — tidaklah ia tahu, bahwa kulit mukanya bercahaya oleh karena ia telah berbicara dengan TUHAN.
Keintiman Musa dengan Yahweh Tuhan menghasilkan tulisan 5 Kitab awal Perjanjian Lama yang semua ditulis oleh Musa karena wahyu dari Tuhan, Musa bisa menulis dasar-dasar hukum pidana dan perdata dan masih dipakai sampai sekarang.
CONTOH TULISAN MUSA YANG MENJADI DASAR UNTUK HIDUP, SAMPAI SEKARANG
a) Kehidupan ada di dalam darah
Imamat 17:11 (TB) Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa.
Penulisan ini berlaku sampai hari ini, semua penyakit diselidiki dari darah untuk bisa mendiagnosa penyakit seseorang. Oleh karena itu orang percaya dilarang makan darah walaupun sudah direbus atau dimasak, karena dalam darah ada banyak penyakit.
b) Cara membersihkan semua yang najis (kotor)
Imamat 15:13 (TB) Apabila orang yang demikian sudah bersih dari lelehannya, ia harus menghitung tujuh hari lagi untuk dapat dinyatakan tahir, lalu mencuci pakaiannya, membasuh tubuhnya dengan air mengalir, maka ia menjadi tahir.
Setelah tulisan ini ditemukan seorang dokter di rumah sakit Austria, membersihkan segala yang kotor, harus memakai air yang mengalir supaya betul-brtul bersih dari kuman penyakit.
c) Sanitasi
Ulangan 23:12-13 (TB) Di luar perkemahan itu haruslah ada bagimu suatu tempat ke mana engkau pergi untuk kada hajat. Di antara perlengkapanmu haruslah ada padamu sekop kecil dan apabila engkau jongkok kada hajat, haruslah engkau menggali lobang dengan itu dan menimbuni kotoranmu.
d) Memberi untuk orang asing, yatim, janda.
Ulangan 24:19-21 (TB) Apabila engkau menuai di ladangmu, lalu terlupa seberkas di ladang, maka janganlah engkau kembali untuk mengambilnya; itulah bagian orang asing, anak yatim dan janda — supaya Yahweh TUHAN mu, memberkati engkau dalam segala pekerjaanmu. Apabila engkau memetik hasil pohon zaitunmu dengan memukul-mukulnya, janganlah engkau memeriksa dahan-dahannya sekali lagi; itulah bagian orang asing, anak yatim dan janda. Apabila engkau mengumpulkan hasil kebun anggurmu, janganlah engkau mengadakan pemetikan sekali lagi; itulah bagian orang asing, anak yatim dan janda.
Ada 3 kelompok masyarakat yang jumlahnya sangat banyak disekitar kita, mereka adalah orang asing, anak yatim, janda. Kita yang sudah diberkati harus ingat mereka, jangan menjadi orang egois dan pelit.
e) Tentang perpuluhan
Ulangan 26:12 (TB) "Apabila dalam tahun yang ketiga, tahun persembahan persepuluhan, engkau sudah selesai mengambil segala persembahan persepuluhan dari hasil tanahmu, maka haruslah engkau memberikannya kepada orang Lewi, orang asing, anak yatim dan kepada janda, supaya mereka dapat makan di dalam tempatmu dan menjadi kenyang.
Perpuluhan hanya untuk 4 kelompok: orang Lewi, untuk orang asing, janda dan anak yatim, dan perpuluhan dibawa ke Bait Suci untuk didoakan. Orang Israel sampai hari ini tidak memberi perpuluhan, karena tidak ada Bait suci lagi di Israel. Jangan hitung-hitungan dalam memberi persembahan. Kita harus memberi tidak hanya 10% tapi Tuhan menghendaki seluruh hidup kita dipersembahkan kepada Tuhan.
Kejadian 8:22 (TB) Selama bumi masih ada, takkan berhenti-henti musim menabur dan menuai, dingin dan panas, kemarau dan hujan, siang dan malam.
JANGAN PERNAH TAKUT, SELALU ADA HARAPAN SELAMA KITA MELIHAT TANAH KITA MASIH BISA MAKAN, KITA BISA MENANAM YANG PENTING KITA RAJIN BEKERJA, KASIH TUHAN NYATA DALAM HIDUP KITA
Amin, Tuhan Yesus memberkati.
Niken.
Kejadian 8:22 (TB) Selama bumi masih ada, takkan berhenti-henti musim menabur dan menuai, dingin dan panas, kemarau dan hujan, siang dan malam.
JANGAN PERNAH TAKUT, SELALU ADA HARAPAN SELAMA KITA MELIHAT TANAH KITA MASIH BISA MAKAN, KITA BISA MENANAM YANG PENTING KITA RAJIN BEKERJA, KASIH TUHAN NYATA DALAM HIDUP KITA
Amin, Tuhan Yesus memberkati.
Niken.
https://www.facebook.com/share/v/14L1pk7sM4H/

Komentar
Posting Komentar