YHZ Palopo, minggu sore 5 Oktober 2025
"KELUARGA TANGGUH DI AKHIR ZAMAN"
Ketika kita mendengar kata keluarga, kita harus berpikir dan sadar Tuhan sangat membutuhkan keluarga. Banyak orang belum mengerti hal ini. Dari semua lembaga, hanya keluarga yang iblis sangat benci dan terus menerus mencoba menghancurkan keluarga, supaya tidak ada keluarga harmonis di dunia.
Fakta membuktikan setan benci keluarga, dengan merusak adanya sex bebas, LGBT, rumah tangga kawin cerai, tidak menghargai pernikahan, setan berusaha supaya tidak ada pernikahan di dunia, setan merusak lagi dengan paham "pernikahan yang tidak mau memiliki anak", ini melanggar firman Tuhan.
TUHAN LEBIH SUKA HADIR DI TEMPAT YANG TIDAK ADA KEMUNAFIKAN DAN TEMPAT ITU ADALAH KELUARGA.
Jangan menilai hidup seseorang ketika sedang pelayanan, ketika ada di mimbar gereja karena itu semua bisa dilakukan dengan motivasi yang bermacam-macam dan celakanya banyak hamba Tuhan memakai topeng kemunafikan di mimbar. Oleh sebab itu lihat dari buahnya dari kehidupan diluar gereja, dari sepanjang waktu yang dijalani, karena seharusnya kita ini semua adalah surat terbuka Kristus yang bisa dibaca oleh dunia.
ADA HUBUNGAN ANTARA BANGSA YANG TERTINDAS DENGAN KELUARGA
1. KELAHIRAN MUSA
Kitab Keluaran pasal 1 menceritakan penderitaan bangsa Israel yang diperbudak oleh bangsa Mesir, pasal 2 menulis kelahiran Musa, Tuhan memakai satu keluarga yang takut akan Tuhan untuk melahirkan MUSA, seorang PEMIMPIN, PEMBEBAS DAN PENOLONG untuk umat pilihan Tuhan.
Keluaran 2:1-2 (TB) Seorang laki-laki dari keluarga Lewi kawin dengan seorang perempuan Lewi; lalu mengandunglah ia dan melahirkan seorang anak laki-laki. Ketika dilihatnya, bahwa anak itu cantik, disembunyikannya tiga bulan lamanya.
2. KELAHIRAN SIMSON
Ketika bangsa Israel di tindah bangsa Filistin, Tuhan memakai pasangan Manoah untuk melahirkan Simson, walaupun orang tua Simson mandul, tapi Tuhan bisa melakukan hal-hal ajaib. Manoah dan isterinya keluarga yang takut Tuhan dan taat kepada perintah Tuhan.
Hakim-hakim 13:1-3 (TB) Orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN; sebab itu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Filistin empat puluh tahun lamanya. Pada waktu itu ada seorang dari Zora, dari keturunan orang Dan, namanya Manoah; isterinya mandul, tidak beranak. Dan Malaikat TUHAN menampakkan diri kepada perempuan itu dan berfirman kepadanya, demikian: "Memang engkau mandul, tidak beranak, tetapi engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki.
Ketika ada bangsa tertindas logikanya dalam politik mereka mencari pertolongan tentara dari luar, mencari angkatan bersenjata dari negara lain untuk melindungi bangsanya, tapi di dua kisah zaman Musa dan Simson, Tuhan memakai keluarga, untuk melahirkan seorang PEMIMPIN, itulah alasan keluarga sangat dibutuhkan oleh Tuhan untuk menggenapi rencana-Nya.
3.PERINGATAN TUHAN ATAS PENTINGNYA KELUARGA
Penulisan pertama di Alkitab, tertulis lembaga pertama yang dibentuk Tuhan adalah lembaga pernikahan: antara Adam dan Hawa. Di penulisan terakhir kitab Maleakhi tertulis tentang keluarga dan ada peringatan yang luar biasa.
Satu-satunya tulisan di dunia bahwa bumi akan musnah bukan karena perang nuklir, perang dunia atau yang lain, Tsunami, Corono tapi "karena setan merusak hubungan antara ayah dengan anak". Ketika ayah-ayah merusak hati anak-anaknya, dan gereja mendamaikan mereka yang bermasalah, maka Yesus akan tetap datang tapi bukan untuk menyelamatkan tapi untuk memusnahkan bumi
Maleakhi 4:6 (TB) Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
4. HARAPAN DARI KELUARGA
Sesudah Maleakhi meninggal dunia ada jarak 400 tahun, dimana Tuhan diam tidak mengutus seorang imam untuk bicara, yaitu Imam Zakharia. Yang isterinya melahirkan Yohanes Pembaptis dari wanita mandul Tuhan bisa pakai keluarga ini untuk menjadi pembuka jalan kehadiran sang Juru Selamat.
Lukas 1:5-7 (TB) Pada zaman Herodes, raja Yudea, adalah seorang imam yang bernama Zakharia dari rombongan Abia. Isterinya juga berasal dari keturunan Harun, namanya Elisabet. Keduanya adalah benar di hadapan Tuhan dan hidup menurut segala perintah dan ketetapan Tuhan dengan tidak bercacat. Tetapi mereka tidak mempunyai anak, sebab Elisabet mandul dan keduanya telah lanjut umurnya.
Yohanes Pembaptis datang mempunyai misi membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya ada pemulihan dalam keluarga.
Lukas 1:17 (TB) dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar dan dengan demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang layak bagi-Nya."
BETAPA PENTINGNYA KELUARGA, SEHINGGA SILISILAH DITULIS BEGITU DETAIL, DI MATIUS AWAL KITAB PERJANJIAN BARU, SILISILAH KELUARGA YESUS MENJADI CONTOH DAN TELADAN BUAT KITA.
5. YESUS MEMBERI TELADAN
Yesus memberi teladan hidup di bumi perlu keluarga, dimana Yesus taat sebagai anak kepada asuhan Maria dan Yusuf sebagai orang tuanya di bumi, sampai waktunya tiba Yesus mengerjakan misi-Nya.
Lukas 2:51 (TB) Lalu Ia pulang bersama-sama mereka ke Nazaret; dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. Dan ibu-Nya menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya.
Pada suatu hari dalam perjalanan di taxi saya bersama dua anak saya dari Papua dan Batak sepanjang perjalanan kami bercanda ria tertawa akrab, si supir taxi dengan penasaran bertanya "maaf bapak kan China, ini anak bapak kok hitam beda", kedua anak saya menjelaskan kalau kami punya anak banyak dari berbagai suku yang diangkat menjadi anak-anaknya, diasuh dan di sekolahkan.
Setelah sampai tujuan supir taxi ini ikut turun taxi kemudian dia cerita kalau dia tidak pernah akrab sama bapaknya, melihat keakraban saya dia rindu memiliki bapak yang seperti itu, dia tanya boleh tidak saya peluk bapak, untuk bisa merasakan kehangatan seorang bapak.
YESUS MELAKUKAN MUJIZAT PERTAMA AIR DIUBAH MENJADI ANGGUR DI PESTA PERKAWINAN, MEMBUKTIKAN MENJAGA KELUARGA YANG HARMONIS SANGAT PENTING
Yohanes 2:11 (TB) Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama dari tanda-tanda-Nya dan dengan itu Ia telah menyatakan kemuliaan-Nya, dan murid-murid-Nya percaya kepada-Nya.
Pernikahan awal dari membangun keluarga setan sudah datang merusak, undang Yesus hadir di dalam rumah tangga kita, jadikan Yesus segala-galanya dalam rumah tangga kita dan taat semua yang diperintahkan, seperti para pelayan yang taat ketika disuruh mencedok air dan membawa kepada pemimpin pesta, di situ mujizat terjadi.
PERJAMUAN KAWIN ANAK DOMBA
Wahyu 19:6-7 (TB) Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Yahwe Tuhan kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja. Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
TUHAN DILANTIK MENJADI RAJA SEGALA RAJA, KETIKA BERSATU DENGAN GEREJA-NYA
Wahyu 19:16 (TB) Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan."
Keluarga sangat dibutuhkan oleh Tuhan untuk mengalahkan setan, orang percaya yang takut Tuhan akan dipakai untuk melahirkan generasi yang takut Tuhan di akhir zaman, untuk menyelamatkan banyak bapa-bapa yang rusak sehingga dipulihkan hubungannya dengan anak-anak yang rusak.
KEADAAN KELUARGA YANG RUSAK
Anak yatim yang tidak punya ayah yang ayahnya mati karena perang, sakit, dll, tapi ada istilah "ibu kami seperti janda". Status janda kalau menikah kemudian cerai, tapi kalau seperti janda adalah pernikahan tanpa status, ayahnya masih hidup tapi meninggalkan isteri dan anak-anaknya, inilah yang membuat hati anak-anak menjadi hancur, menanggung kesalahan ayahnya.
Ratapan 5:1-3 (TB) Ingatlah, ya TUHAN, apa yang terjadi atas kami, pandanglah dan lihatlah akan kehinaan kami. Milik pusaka kami beralih kepada orang lain, rumah-rumah kami kepada orang asing. Kami menjadi anak yatim, tak punya bapa, dan ibu kami seperti janda.
DAMPAK DARI AYAH YANG TIDAK BERTANGGUNG JAWAB Ratapan 5:4-10
- Air kami kami minum dengan membayar.
- Kami mendapat kayu dengan bayaran.
- Kami dikejar dekat-dekat, kami lelah, bagi kami tak ada istirahat.
- Kami mengulurkan tangan kepada Mesir, dan kepada Asyur untuk menjadi kenyang dengan roti.
- Bapak-bapak kami berbuat dosa, mereka tak ada lagi, dan kami yang menanggung kedurjanaan mereka.
- Pelayan-pelayan memerintah atas kami; yang melepaskan kami dari tangan mereka tak ada.
- Dengan bahaya maut karena serangan pedang di padang gurun, kami harus mengambil makanan kami.
- Kulit kami membara laksana perapian, karena nyerinya kelaparan.
Belajar dari hidup Daud yang di tolak oleh orang tuanya [Mazmur 27:10], tapi Daud dipulihkan hidupnya, Daud menjadi nenek moyang Tuhan Yesus. Karena Daud berkenan di hati Tuhan dan Daud melakukan semua kehendak-Nya.
JAGA PERNIKAHAN UNTUK TETAP HARMONIS SEHINGGA KITA BISA MELAHIRKAN GENERASI YANG TAKUT TUHAN UNTUK MELAWAN SETAN, UNTUK MEMULIHKAN HATI BAPA-BAPA KEMBALI KEPADA ANAK-ANAK.
Wariskan iman kepada anak-cucu kita Seperti Timotius yang menerima warisan iman dari nenek dan ibunya, sehingga dia menjadi pelayan Tuhan handal sekalipun masih sangat muda.
Hiduplah dalam kebenaran dan takut Tuhan supaya keluarga kita kuat dan kokoh dan menjadi penolong buat keluarga lain yang hancur.
Amin, Tuhan Yesus memberkati.
Niken.
https://www.facebook.com/share/v/1NhQuNRQkh/

Komentar
Posting Komentar