GBI ROCK DILI, 10 Juni 2025
Pdt Daniel Alexander
MENJADI PEMIMPIN = GEMBALA
Dalam hidup ini hanya ada 2 pilihan: menjadi pemimpin atau menjadi yang dipimpin. Kita harus memilih salah satu. Pemimpin yang mengatur, menguasai, memberi teladan, dll sedang yang dipimpin yang tunduk, dikuasai, menjadi bawahan tidak punya inisiatif taat kepada kehendak pemimpin.
Fakta antara manusia dengan binatang yang perlu pemimpin adalah manusia, secara logika binatang yang perlu pemimpin. Tapi faktanya binatang bisa hidup teratur tertib tanpa pemimpin.
Dalam hidup ini kita melihat banyak orang yang hidup tanpa Tuhan bisa sukses, bisa terkenal. Melihat kemajuan negara Tiongkok yang melejit hebat, padahal mereka negara komunis negara yang tidak percaya Tuhan, jadi seharusnya kita orang-orang yang percaya Tuhan harus lebih hebat dan kita bisa menjadi orang sukses.
TUHAN JAUH LEBIH MEMBUTUHKAN KITA DARI MANUSIA MEMBUTUHKAN TUHAN
Amos 3:7 (TB) Sungguh, YAHWEH Tuhan tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada hamba-hamba-Nya, para nabi.
Di Alkitab hanya ada kira- kira 20 ayat yang didahului kata "sungguh", dan itu artinya sangat serius. Sungguh, Yahwe Tuhan tidak berbuat sesuatu tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada murid-murid.
Masa Tuhan tidak bisa berbuat sesuatu [berdaya, diam, pasif] tanpa menyatakan keputusan-Nya kepada hamba-Nya?
Di seluruh alam semesta ada 2 kekuatan: Tuhan dan setan. Kalau Tuhan pasif diam maka setan yang bergerak, jika di suatu tempat setan bekerja luar biasa dan Tuhan "seperti" diam saja, karena yang salah adalah gereja karena kita tidak mau diajak kerja sama dengan Tuhan.
Setelah revolusi Perancis tahun 1778 runtuhlah sistem kerajaan [Monarki] lahir republik Perancis, kemudian disusul negara-negara kerajaan lain, berubah menjadi negara demokrasi.
Tahun 1911 negara Tiongkok yang dipimpin kaisar Phuyi juga runtuh, berganti menjadi negara Republik.
TRIAS POLITIKA ADA DI ALKITAB [Yesaya 33:22]
1. TUHAN Hakim kita: Yudikatif.
2. TUHAN ialah yang memberi hukum: Legislatif, Parlemen.
3. TUHAN ialah Raja kita, Dia akan menyelamatkan kita: Eksekutifnya.
Negara yang 3 lembaga ini bekerja sama menjadi satu dengan baik dan jujur maka negara akan menyelamatkan rakyatnya.
Eksekutif tidak bisa bekerja semaunya harus menunggu Legislatif, dan kita adalah dewan musyawarah-Nya Tuhan (legislatif). Masalah yang terjadi dimana-mana Legislatif tidak bekerja dengan baik, malah banyak yang membuat masalah menjadi perampok [koruptor] yang merusak negara.
Inilah bukti lain Tuhan sebagai eksekutif harus menunggu kita gereja sebagai legislatif untuk bertindak bersama-sama menyelamatkan bumi [negara], jadi kalau jemaat dan masyarakat ada masalah datang kepada gereja yang berfungsi sebagai legislatif harus menolong untuk menyelesaikan masalah.
GEREJA PUNYA OTORITAS
Gereja punya otoritas [1 Korintus 6:1-4]
• Menyelesaikan perselisih dengan orang lain dengan sesama orang percaya.
• Orang-orang kudus akan menghakimi dunia.
• Penghakiman dunia berada dalam tangan kamu.
• Kita akan menghakimi malaikat-malaikat.
1 Korintus 6:4 (TB) Sekalipun demikian, jika kamu harus mengurus perkara-perkara biasa, kamu menyerahkan urusan itu kepada mereka yang tidak berarti dalam jemaat?
Setan berhasil membuat gereja lumpuh tidak punya otoritas untuk mengurus urusan dunia yang Tuhan percayakan karena gereja sibuk dengan doktrin, dogma dan liturgi. Betapa bodohnya gereja lupa tanggung jawab yang sudah berikan.
Fakta gereja sampai hari ini sibuk latihan, mengatur seragam, musik , penari dan tamborin, hanya untuk membuat ibadah di hari minggu 1,5 jam. Bahkan mereka bisa ribut di dalam urusan yang tidak penting. Liturgi aturan dibuat untuk manusia bertemu Tuhan, harusnya Tuhan yang mengatur manusia bukan kita manusia yang rendah mengatur Tuhan. Kita sibuk ngatur Tuhan akhirnya kita lupa mengatur urusan dunia yang menjadi tanggung jawab kita. Gereja harus kembali kepada otoritas kuta sebagai legislatifnya negara sorga di bumi.
INILAH DEWAN MUSYAWARAH SORGA ADALAH GEREJA
Yeremia 23:18 (TB) Sebab siapakah yang hadir dalam dewan musyawarah TUHAN, sehingga ia memperhatikan dan mendengar firman-Nya? Siapakah yang memperhatikan firman-Nya dan mendengarnya?
Kalau murid Yesus berasal dari dewan musyawarah Tuhan, yang selalu mendengar sidang keputusan Ilahi dan kita sampaikan kepada jemaat maka ada perubahan besar dalam umat Tuhan.
POSISI YESUS JAUH LEBIH TINGGI
Efesus 1:21 (TB) jauh lebih tinggi dari segala pemerintah dan penguasa dan kekuasaan dan kerajaan dan tiap-tiap nama yang dapat disebut, bukan hanya di dunia ini saja, melainkan juga di dunia yang akan datang.
KALAU KITA BISA DUDUK DIPOSISI TINGGI YESUS BERADA, MAKA URUSAN DUNIA SESIBUK APAPUN TIDAK MEMBUAT KITA LELAH, KARENA SEGALA SESUATU SUDAH DITAKLUKAN.
Efesus 1:22 (TB) Dan segala sesuatu telah diletakkan-Nya di bawah kaki Kristus dan Dia telah diberikan-Nya kepada jemaat sebagai Kepala dari segala yang ada.
Seorang manajer hebat kalau dia bisa membuat job discription untuk yang dia pimpin, dia tidak bisa one man show karena itu dari hati Tuhan Yesus. Yesus tidak bisa kerja sendiri Dia dan gereja melakukan kerja sama, melakukan Job discription dari Bapa.
Kita diberi tugas menginjak setan dibawah kaki kita, karena gereja [kita] bagian tubuh kepenuhan Kristus.
Efesus 1:23 (TB) Jemaat yang adalah tubuh-Nya, yaitu kepenuhan Dia, yang memenuhi semua dan segala sesuatu.
POSISI KITA ADA DI SORGA
Kita sudah dibangkitkan bersama-sama Yesus, kita berada bersama-sama Yesus posisi kita di sorga, apa yang kita pikirkan dan perbuat harus memikirkan yang diatas.
Efesus 2:6 (TB) dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga.
PETRUS DIKEMBALIKAN POSISINYA
Setelah Petrus menyangkal Yesus sampai 7x, Tuhan Yesus datang untuk memulihkan Petrus diangkat untuk menggantikan Yesus di bumi "menggembalakan dan memberi makan domba-domba."
Yohanes 21:15 (TB) Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."
Tuhan memanggil nama lama Petrus dengan panggilan "Simon", untuk menyadarkan Petrus akan posisinya yang sudah dipanggil menjadi penjala manusia, jangan kembali ke hidup lama. Tuhan Yesus sanggup memberi makan sendiri, tapi Yesus meminta Petrus yang menggembalakan dan memberi makan.
Tuhan bisa memakai malaikat untuk menyelesaikan rencana-Nya di bumi, banyak keuntungannya memakai kalimat lebih cepat, tanpa biaya dan dahsyat hasilnya, tapi Tuhan maunya memakai manusia untuk menyelesaikan rencana-Nya. Karena malaikat adalah ciptaan, tapi kita manusia adalah yang dilahirkan serupa dan segambar dengan Tuhan.
Lukas 11:9 (TB) Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Untuk menggenapi janji ini ada syaratnya, dengan melihat ayat-ayat sebelumnya. Lukas 11: 5-8. Kita minta untuk kebutuhan orang lain tapi kita tidak punya yang diminta jangan malu, terus minta sampai Tuhan memberi, tapi kalau untuk kebutuhan kita sendiri kita harus malu.
JANGAN TAKUT MENGGEMBALAKAN DOMBA-DOMBA-NYA YESUS, KETIKA KITA TIDAK PUNYA APA-APA PUN, GEMBALA AGUNG AKAN MEMBERI KITA PINJAMAN 3 ROTI, UNTUK KEPERLUAN TUBUH, JIWA DAN ROH, JADI TIDAK AKAN KEKURANGAN.
Tapi kalau yang diminta orang lain, ada pada kita maka kita tidak boleh menahan kebaikan untuk mereka yang membutuhkan, jangan kita menolak memberi kebaikan yang ada pada kita.
Amsal 3:27-28 (TB) Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya. Janganlah engkau berkata kepada sesamamu: "Pergilah dan kembalilah, besok akan kuberi," sedangkan yang diminta ada padamu
GEMBALA-GEMBALA BERI MAKAN DOMBA-DOMBA YESUS, GEMBALA AGUNG AKAN MENYEDIAKAN SEGALA KEBUTUHAN KITA , PAKAI OTORITAS YANG SUDAH DIBERIKAN PADA KITA
Amin, Tuhan Yesus memberkati.
Komentar
Posting Komentar